CANTIK ITU SEBUAH MITOS

CANTIK ITU SEBUAH MITOS


Para wanita, baik yang masih muda maupun sudah tua, merasa takut dengan bertambahnya usia mereka. Usia dianggap sebagai masa keterasingan dalam hidup. Sebagian dari kita sepakat dengan pernyataan, “Cantik Itu Menarik”. Sebuah hipotesa yang tidak terlalu berlebihan. Ia milik wanita. Tak ada satupun wanita yang tidak mendambakan kecantikan pada dirinya. Mungkin, mereka yang tidak bisa cantik saja yang menolak kecantikan. Tubuh menjadi sasaran dari bentuk kecantikan, dari ujung rambut hingga ujung kaki. Terlebih kelompok yang mengaku gadis remaja yang menjadi warga Negara pesolek sejati. BACA : UNTUK ANDA YANG SUKA VALENTINE DAY, BACA INI

Cantik selalu di identikkan dengan tubuh langsing, berkulit mulus tanpa noda, tinggi, wajah mulus tanpa cacat, berambut panjang/ pirang, montok, payudara kencang, pakai lipstick biar terlihat seksi, dan tidak gemuk alias kurus. Kadang, ada sebagian wanita lebih menonjolkan payudara bagian atasnya harus terlihat sedikit biar menggoda kaum Adam serta memakai sandal hak tinggi biar pantat terlihat gemulai saat berjalan. Untuk sebagian wanita Papua ditambah dengan kriteria “ Bermuka keafro- afroan” dan untuk perempuan Jawa ditambah pula dengan bermuka kebule- bulean – blasteran - . Konsep inilah sedang menjamur di kalangan anak muda. Lelaki normal pasti merindukan seorang kekasih yang cantik walaupun ukuran cantiknya berbeda- beda menurut satu laki- laki dengan lelaki lainnya.

Perempuan Afrika Rasta
Foto Ilustrasi Cantik ala Afro Rasta (Pihak Ketiga/ James Credit)


Kini, cantik telah menjadi mitos kehidupan. Ia menjadi hantu bagi separoh kaum Hawa, sehingga mereka rela mengorbankan tubuh dengan diet untuk menguruskan kegemukan badan, membeli dan menikmati kosmetik pemutih kulit yang hitam menjadi putih bahkan merah dan sebaliknya, dandan ke salon untuk rebonding, facial, lulur, medicure, dan menghindari makanan berlemak dan tidak ingin berlama- lama di terik matahari. LIHAT : KATA - KATA BIJAK HAILE SELASSIE

Sangat disayangkan karena, tubuh sebagian kaum Hawa menjadi kelinci percobaan dan korban dari penindasan produk- produk kecantikan. Terpengaruh dengan konsep kecantikan yang ditawarkan lewat iklan yang dikemas dan dipublikasikan dengan menghadirkan artis- artis papan atas. Satu hal yang harus di sadari, syukurilah apa yang yang anda miliki ini, anda dilahirkan secara sempurna tanpa satu kekurangan. Maka janganlah mencoba untuk merubah bentuk tubuh yang paling unik ini.

Pernah, suatu ketika salah seorang Perempuan Afrika dengan kulit yang hitam, minoritas diatas negerinya sendiri di tampilkan dalam sebuah majalah ternama di Amerika serikat dalam busana yang sangat minim, rambut yang direbonding, serta kulit hasil operasinya tampil dalam cover majalah tersebut dengan tajuk “ Wajah Masa Kini”. Sungguh sadis melihat itu.!


Salam Rahayu